PROGRAM

 
PROGRAM KEGIATAN

1. Untuk Membenahi penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran bagi siswa penyandang cacat usia sekolah dari tingkat TKLB, SDLB, SLTPLB dan SMLB.
2. Meningkatkan penyelenggaraan  pendidikan keterampilan bagi siswa sesuai dengan tingkat dan jenis kelainannya yang tidak mampu melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi, supaya bisa hidup layak di masyarakat (mandiri secara ekonomi).
3. Membenahi dan menyempurnakan secara bertahap sekolah dan ruang belajar, alat-alat, dan media pembelajaran, perpustakaan, alat-alat mobiler, dan sarana pendidikan keterampilan.
4. Menyempurnakan penyelenggaraan proses pembelajaran, adnministrasi kelas, dan sekolah serta manajemen sekolah yang mengacu pada Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah (MPMBS)
5. Mengadakan kerjasama dengan instansi Pemerintah, Swasta, dan masyarakat, (Orang Tua Siswa).
6. Meningkatkan kualitas Guru-guru SLB dari Jenjang D2 (SGPLB) menjadi sarjana Pendidikan Luar Biasa (S1).

APLIKASI PROGRAM

1. Untuk membenahi penyelenggaran pendidikan dan pengajaran bagi siswa SLB pelaksanaan kegiatan-kegiatan pembelajaran meliputi :
   1. Memodifikasi kurikulum dan pengembangan programpembelajaran sesuai sesuai dengan jenis kelainan siswa dan kondisi lingkungan sekolah.
   2. Menyusun silabi dan hand out untuk setiap mata pelajaran pada semua jenjang.
   3. Menyusun dan menyempurnakan satuan acuan pengajaran pada setiap pokok bahasan untuk semua tingkatan kelaina yang  ada.
   4. Mengidentifikasi pokok-pokok bahasan setiap mata pelajarn yang akan disesuaikan dengan keadaan dan kemampuan siswa, kondisi sekolah, tenaga pengajar, dan budaya setempat.
   5. Menyempurnakan manajemen dan pengelolaan kelas yang kondusif sehingga siswa betah belajar dan gairah guru meningkat.
2. Pengadaan dan Penyempurnaan pendidikan keterampilan dan life skill, dengan kegiatan:
   1. Pengadaan alat-alat keterampilan pertukangan kayu, berupa alat-alat pertukangan kayu.
   2. Pengadaan alaat-alat keterampilan potong rambut, berupa alat-alat potong rambut.
   3. Pengadaan alat-alat keterampilan menjahit, berupa alat-alat mesin jahit, mesin obras, mesin bordir, gunting kain, setrika, meteran kain dan lain-lain.
   4. Pengadaan alat-alat keterampilan bengkel kerja sepeda maupun motor, berupa alat-alat potong bengkel
   5. Pengadaan alat-alat keterampilan elektronik (Radio Tape, Televisi, Kulkas, dan lain-lain).
   6. Mengirim guru untuk mengikuti pelatihan maupun magang dalam ahal keterampilan.
   7. Mendatangkan pelatih dan instruktur dari instansi pemerintah maupun swasta yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa dan keterampilan yang akan dikembangkan oleh siswa.
   8. Penyusunan dan Pengembangan Program antara lain :
      • Membantu Instansi Pemerintah dan Swasta dalam pendataan ulang jumlah anak cacat usia sekolah yang ada di Kota Kendari, untuk mendapatkan kesesuaian data yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.
      • Identifikasi bakat dan minat siswa melalui kerja sama UPT Bimbingan Konseling Universitas Haluoleo Propinsi Sulawesi Tenggara melalui Psiko Test oleh Psikolog.
      • Mengidentifikasi kebutuhan internal berupa pengadaan dan penyempurnaan alat-alat pembelajaran, perpustakaan sekolah, Usaha Kesehatan Sekolah (UKS).
      • Mengadakan koordinasi dengan instansi terkait terutama Dinas Kesehatan untuk memeriksa kesehatan siswa, Dinas Tenaga Kerja, dan Transmigrasi untuk Latihan Kerja Produktif, Pemerintah Daerah, dan Dinas Pendidikan Nasional untuk pembinaan teknis penyelenggaraan pendidikan dan pengajaran.
      • Pembuatan Proposal Program Kegiatan
      • Pelaksanaan evaluasi dan monitoring
   9. Pengembangan manajemen SLB- MANDARA :
      • Aktualisasi Program Wiyata Mandala di SLB- MANDARA
      • Pengembangan penyempurnaan manasjemen pengelolaan SLB- MANDARA melalui studi banding ke SLB Pembina yang sudah mapan di Jawa terutama SLB yang menerapkan Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah (MPMBS) maupun luar negeri.
   10. Pengembangan Tenaga Kependidikan SLB- MANDARA :
       • Pengadaan guru kontrak untuk Pendidikan Agama, Matematika, IPA, Bahasa Indonesia, Kesenian, Instruktur Masage, dan Guru Keterampilan.
   11. Pengadaan Tenaga Administrasi dan Penjaga Sekolah.

Sebagai lembaga pendidikan Swasta, SLB Mandara Kendari Propinsi Sulawesi Tenggara, senantiasa mengikuti perkembangan pendidikan baik nasional maupun internasional dan senantiasa mempertimbangkan hak-hak anak. Dengan demikian saat ini sedangmelaksanakan paradigma pendidikan dunia yaitu pendidikan untuk semua (education for all) melalui pendidikan inklusif, dimana anak-anak berkebutuhan khusus dapat bersekolah di sekolah-sekolah reguler, dan dalam pelayanannya adalah kerjasama antara guru-guru reguler dan guru-guru khusus dari SLB Mandara Kendari.

Keseluruhan program kerja yang telah dibuat dan disesuaikan dengan kebutuhan, di dalam pelaksanaannya sangat membutuhkan dukungan banyak dana, guna meningkatkan kinerja sumber daya manusia yang profesional, yaitu para guru  keterampilan, Selain itu juga dibutuhkan dukungan sarana prasarana yang memadai.